Paparan.co – Ogan Sumsel, pada tanggal 23 mei 2024 yang lalu jembatan sungai ogan di terjang banjir bandang yang mengakibatkan jembatan tersebut terputus, (3/5/24).
setelah beberapa hari pasca banjir bandang pada tanggal 29 mei 2024, PJ Bupati Oku Teddy bersama PUPR Oku Sumsel mendatangi kecamatan muara jaya kabupaten Oku, Namun Hingga Sekarang Jembatan Masih Belum Mendapat Perbaikan dari pemerintah setempat.
Pj Bupati Oku bersama PUPR di dampingi pak camat muara jaya serta 3 kepala desa,memantau langsung jembatan sungai ogan yang sudah terputus dan tidak bisa lagi di lewati pada saat itu hingga sekarang.
masyarakat berharap kedatangan para kepala daerah pada saat itu, bisa melakukan perbaikan segera namun hingga kini jembatan penghubung antar desa belum juga diperbaiki.
Masyarakat hingga saat ini masih berharap tindakan yang nyata kepada PJ Bupati Oku dan jajaran dinas terkait agar segera memperbaiki jembatan yang rusak parah tersebut segera diperbaiki.
karna jembatan tersebut sangatlah penting, karna jembatan alternatip dari 3 desa untuk mencapai jalan lintas sumatera.
terkhususnya anak sekolah SMPN 28 Oku tanpa adanya jembatan tersebut, mereka harus menempuh jarak yang jauh,di perkirakan mencapai 7 km untuk mencapai smpn 28 oku memutar jalan lebih jauh.
namun sekian lamanya penantian uluran tangan dari pihak Pemkab Oku tak kunjung memperbaiki jembatan tersebut, akhirnya masyarakat dari 3 desa yaitu, lubuk tupak,muara saeh dan beringin kecamatan muara jaya, memperbaiki jembatan tersebut dengan dana swadaya masyarakat dengan cara bergotong royong.
namun kini jembatan tersebut kembali menghawatirkan karna di bangun dengan dana seadanya kayunya pun sudah rusak dan sudah ada yang patah,
mengingat pentingnya jembatan tersebut,awak media mendatangi salah satu kepala desa.
awak media pun mempertanyakan kepada kepala desa lubuk tupak.
kepala desa lubuk tupak mengungkapkan kepada awak media, “kalau jembatan gantung sungai ogan tersebut sudah di usulkan sejak lama,namun sampai sekarang belum ada tindak lanjutan dari pihak Pemkab Oku untuk membangun jembatan tersebut” papar Kades Lubuk tupak.
melihat pentingnya jembatan tersebut, masyarakat lubuk tupak, muara saeh dan beringin Kecamatan Muara jaya Kabupaten Oku Sumatra Selatan, sangatlah berharap uluran tangan dari pihak pemerintah kabupaten dan Dinas terkait supaya penantian selama ini bisa terwujudkan dan bukan hanya meninjau lokasi tanpa adanya pergerakan yang nyata.
Tinggalkan Balasan